Bonus Kinerja Dimanfaatkan untuk Pembangunan Objek Swafoto
AMLAPURA, NusaBali
Pemerintah Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem melanjutkan pembangunan objek swafoto Amed meski anggaran pembangunan kena refocusing imbas pandemi Covid-19.
Perbekel Desa Purwakerti I Nengah Karyawan memanfaatkan bonus kinerja Rp 428 juta dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT). Pembangunan lanjutan berupa dua bale sakapat, satu bangunan sakanem, kamar kecil, jogging trek, dan penataan pantai. Pembangunan spot selfie di lahan seluas 1 hektare.
Perbekel Nengah Karyawan mengungkapkan, biaya kelanjutan pembangunan swafoto di Pantai Amed itu katanya berasal dari bonus kinerja Pemerintah Desa Purwakerti tahun 2020 sebesar Rp 144 juta dan bonus tahun 2021 sebesar Rp 288 juta. “Kami manfaatkan bonus kinerja sebesar Rp 428 juta. Pengerjaan spot selfie ini sejak tahun 2020 dengan biaya Rp 577 juta,” ungkap Nengah Karyawan, Selasa (20/7). Pembangunan Objek Wisata Swafoto di Pantai Amed merupakan program PKTD (padat karya tunai mandiri) yang wajib dilaksanakan setiap tahun.
Tujuan membangun Objek Wisata Swafoto untuk mengembalikan kejayaan Objek Wisata Pantai Amed. Tujuan lainnya mencegah abrasi dengan bangunan penangkal ombak, dan menata pantai agar tidak kumuh. Objek ini juga sebagai pendukung perajin garam tradisional. Pembangunan Objek Wisata Swafoto dilengkapi tempat rekreasi, ruang istirahat, tempat foto, dan rumah makan. Tim Ahli Pemkab Karangasem, I Ketut Sugiarta, Ni Made Rai Nurati, dan Putu Arta Negara sempat memantau pembangunan Objek Wisata Swafoto ini.
Pembangunan diawali dengan upacara ngeruak dipuput Jro Mangku Nyoman Korya pada Saniscara Wage Prangbakat, Sabtu 23 Mei 2020. “Tahun 2021 ini kami targetkan seluruh pembangunan tuntas dan bisa dinikmati pengunjung untuk selfie,” jelas perbekel asal Banjar Biaslantang Kaler ini. Sementara Kelian Banjar Amed, I Komang Edi Gunawan berharap bjek bisa beroperasi di tahun 2021. Sehingga wisatawan domestik dan wisatawan asing bisa beewisata ke Objek Wisata Swafoto Amed. Di samping berkunjung ke objek perajin garam tradisional yang mendapatkan label MPIG (Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis) Garam Amed Bali, objek menyelam, dan memancing. “Semoga pandemi Covid-9 segera berakhir dan pariwisata kembali normal,” harap Komang Edi. *k16
1
Komentar