Bupati Gede Dana Serahkan 18.350 PKH
AMLAPURA, NusaBali
Bupati Karangasem I Gede Dana secara simbolis menyerahkan bantuan program keluarga harapan (PKH) kepada 10 KK di aula Nawa Satya Kantor Bupati Karangasem, Jalan Ngurah Rai Amlapura, Rabu (21/7).
Penerima PKH di Kabupaten Karangasem sebanyak 18.350 KK. Penyerahan PKH dihadiri Wakil Bupati I Wayan Arta Dipa, Asisten I Setda Karangasem I Wayan Purna, Kadis Sosial I Gede Basma, serta Kabag Humas dan Protokol Setda Karangasem Edy Setiadi Dwijantoro.
Bupati Gede Dana menjelaskan, PKH merupakan bantuan dari Kementerian Sosial RI. Bagi yang telah terima bantuan PKH, tidak lagi berhak menerima bantuan BPNT (bantuan pangan non tunai) atau BST (bantuan sosial tunai). Kabupaten Karangasem dapat BST untuk 6.576 KK dan BPNT sebanyak 26.501 KK. PKH merupakan program bantuan untuk keluarga miskin yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat. PKH juga membuka akses keluarga miskin untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan dan fasilitas layanan pendidikan, juga untuk melayani penyandang disabilitas dan lanjut usia.
Bupati Gede Dana menjelaskan, nominal bantuan PKH bervariasi setiap keluarga. Ibu hamil dapat Rp 3 juta per tahun, anak usia dini Rp 3 juta per tahun, memiliki siswa SD mendapatkan Rp 900.000 per tahu, punya siswa SMP mendapatkan Rp 1,5 juta per tahun, siswa SMA sebesar Rp 2 juta per tahun, memiliki keluarga penyandang disabilitas dapat Rp 2,4 juta per tahun, dan lanjut usia dapat bantuan Rp 2,4 juta per tahun.
Bantuan diberikan maksimal untuk 4 jiwa dalam satu keluarga. Bantuan diterima warga sesuai kriteria ditetapkan. Pencairan PKH pada bulan Juli 2021 merupakan bantuan tahap III. Kadis Sosial I Gede Basma mengatakan bantuan terbanyak diterima Desa Bunutan Kecamatan Abang sebanyak 1.045 KK, Desa Ban Kecamatan Kubu sebanyak 805 KK, Kelurahan Karangasem sebanyak 767 KK, Desa Seraya Kecamatan Karangasem sebanyak 688 KK, Desa Tianyar Barat Kecamatan Kubu sebanyak 562 KK, dan Desa Tulamben Kecamatan Kubu sebanyak 561 KK. “Ini bantuan dari Kementerian Sosial RI,” jelas Gede Basma, pejabat kelahiran 28 September 1962 yang mantan Kabag Kesra Setda Karangasem. *k16
1
Komentar