Diskominfos Dorong UMKM Kreatif dan Kolaboratif Agar Berkembang
Gelar Webinar dan Promo Via Akun Media Sosial
DENPASAR, NusaBali
Lesunya perekonomian Bali dan Kota Denpasar akibat pandemi yang berkepanjangan menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah untuk tetap bertahan.
“Selain upaya kreatif dan inovatif, juga diperlukan kolaborasi dan kerjasama dengan berbagai kelompok masyarakat agar tetap bisa bertahan,” tegas Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfos) Kota Denpasar I Dewa Made Agung disela-sela kegiatan Webinar #UMKMDenpasarBangkit sesi 2 yang bertajuk Strategi UMKM Bangkit Dengan Pemasaran Digital secara virtual Jumat (23/7). Sebanyak 100 UMKM mengikuti webinar yang menghadirkan para narasumber dari Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Provinsi Bali, Bussiness Development Service Assosciation (BDSI) Korwil Bali dan perwakilan pelaku usaha. Webinar sesi 1 sebelumnya juga diikuti tak kurang dari 100 peserta.
Ditambahkannya bahwa upaya membantu UMKM agar bangkit dan bertahan melalui pelatihan dan kolaborasi sejalan dengan visi misi Walikota Denpasar IGN Jaya Negara dan Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa. Yaitu spirit Vasudaiva Kutumbakam yang menekankan semangat menyamabraya dan berkolaborasi agar bisa melewati badai ini, tambah Dewa Agung. Apalagi di tengah pembatasan akibat penerapan PPKM Darurat, beban pelaku usaha menjadi bertambah.
Oleh karenanya Dinas Kominfos mengajak para praktisi pemasaran digital dan pelaku usaha yang sudah eksis untuk berbagi kepada kalangan UMKM. Diharapkan UMKM Kota Denpasar makin cakap digital dan bisa memanfaatkan internet untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha dan penjualannya. “Mengingat peluang pemasaran digital sangat terbuka luas dan kini dapat dilakukan dengan jauh lebih mudah dengan biaya terjangkau,” jelas birokrat asal Ubud ini. Apalagi di tengah pandemi, keterhubungan dan interaksi masyarakat Indonesia dengan internet dan media sosial justru meningkat pesat yang artinya peluang pasar yang juga meningkat pesat.
Sementara itu, Kabid PIP Gde Wirakusuma menyatakan selain memberikan pengetahuan dan ketrampilan pemasaran digital, Dinas Kominfos Kota Denpasar juga melakukan upaya-upaya membantu promosi para UMKM di Kota Denpasar melalui akun-akun resmi Pemerintah Kota Denpasar. “Para pelaku UMKM yang ingin dipromosikan dapat mengisi data tentang nama dan jenis usahanya serta ulasan singkat yang disertai produk usahanya melalui : link.denpasarkota.go.id,” jelasnya. Promosi para pelaku usaha ini akan ditayangkan secara berkala. “Pemerintah Kota Denpasar memiliki berbagai akun media sosial resmi dengan alamat denpasarkota untuk Facebook, Instagram, tweeter dan akun KotaDenpasar (Youtube) dan sewakadharma (tiktok),” tegasnya. Hal ini sebagai upaya kolaborasi antar sesama pelaku usaha dengan pemerintah untuk bersama-sama tumbuh dan berkembang mengingat media sosial berbasis komunitas, tambahnya.
Kegiatan webinar yang sekaligus berkolaborasi via promosi media sosial ini disambut antusias para pelaku usaha. “Webinar yang sudah dilaksanakan selama 2 kali diikuti 200 peserta dan untuk promosi melalui akun-akun media sosial Pemerintah Kota Denpasar sampai saat ini tercatat 415 pelaku usaha UMKM telah mendaftar melalui link tersebut,” ujar mantan wartawan ini. Bahkan ke depannya para pelaku usaha yang sudah terdaftar dalam webinar dan link tersebut berkesempatan mendapatkan liputan dan ulasan secara khusus. Pihaknya berharap melalui sinergi dan kolaborasi semacam ini akan dapat meringankan beban para pelaku usaha di Kota Denpasar di tengah pandemi yang berkepanjangan ini. “Mari bersama-sama saling bantu agar bisa tumbuh dan berkembang bersama,” jelas pria kelahiran Singaraja ini.
Para pelaku usaha menyambut baik sinergi webinar dan promosi ini. Salah seorang pelaku usaha dengan nama usaha moicakebali menyambut baik kegiatan semacam ini. “Webinar ini sangat bermanfaat, semoga ke depan akan ada perhatian, pendampingan dari OPD terkait, kemudahan akses perijinan serta diberi kesempatan mengikuti pelatihan keterampilan usaha,”jelasnya. Bahkan pihaknya berharap para pelaku usaha juga bisa diberikan bantuan permodalan bagi usaha rumahan sembari berharap webinar pemasaran digital dapat dilangsungkan secara berkesinambungan. Hal senada juga diungkapkan pemilik usaha @igababibakarjaya. “Webinar yang menarik dan sekaligus dipromosikan via media social pemerintah merupakan kesempatan yang berharga,” jelas pria murah senyum ini. Menurutnya hal ini menunjukkan upaya sunguh-sungguh jajaran Pemkot Denpasar dalam membantu para pelaku usaha di tengah pandemi yang menerpa. Sembari berupaya secara maksimal menekan laju angka kasus positif, Pemkot Denpasar juga membantu para UMKM untuk meningkatkan kema mpuannya dalam mengjangkau peluang dan pasar, tegasnya. *
1
Komentar