Relawan Bantu Warga Gagal Ginjal

Made Sukerta merupakan warga kurang mampu yang mengalami gagal ginjal. Bantuan diserahkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Tulamben, Aiptu I Gede Widiana. Kapolsek Kubu, AKP I Nengah Sona membenarkan dapat titipan dari Komunitas Satu Hati berupa bantuan uang tunai untuk diteruskan kepada warga kurang mampu. Bantuan uang tunai diberikan kepada Made Sukerta yang sejak 3 tahun lalu mengalami gagal ginjal. Made Sukerta menjalani program cuci darah di RSUD Karangasem, 2 kali seminggu. Made Sukerta mendapatkan bantuan uang tunai Rp 200.000 untuk ongkos angkutan, sedangkan kedua anaknya Ni Kadek Sriani dan I Kadek Prianata masing-masing mendapatkan bantuan Rp 250.000 untuk bekal sekolah.

“Kami sering menerima titipan bantuan dari relawan untuk diteruskan kepada warga kurang mampu. Tujuan penitipan agar bantuan tepat sasaran,” jelas AKP Nengah Sona. Sedangkan bantuan 200 paket sembako dari Kapolri yang diterima di Polres Karangasem, Senin (26/7) belum disalurkan. Sebab masih ada titipan bantuan berupa biscuit sehingga paket sembako itu dikemas diisi biskuit. “Rencananya Rabu (28/7) sembako dibagikan kepada warga terdampak Covid-19 di sembilan desa,” jelas perwira pertama dari Banjar Tukad Tiis, Desa Seraya Timur, Kecamatan Karangasem.

Bhabinkamtibmas Desa Ban, Kecamatan Kubu Bripka I Nengah Budi Artana menyerahkan bantuan titipan dari Komunitas Satu Hati kepada warga Ni Wayan Pragat di Banjar Bunga, Desa Ban, Kecamatan Kubu sebesar Rp 200.000. Kapolsek Selat AKP Bambang Harianto mengaku dapat bantuan 180 paket sembako dari Kapolri. Begitu juga Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai, Kompol Made Suadnyana rencananya menyalurkan bantuan pada pada Rabu (28/7) hari ini. *k16