Tag: Drama Gong
DENPASAR, NusaBali
Kesenian drama gong pernah berjaya pada tahun 1970-an. Pakem kesenian drama gong era tahun tersebut coba dihadirkan kembali dalam ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-42 tahun 2020 yang akan diselenggarakan sebulan penuh mulai 13 Juni-11 Juli 2020 mendatang.
SMKN 3 Sukawati, Gianyar menampilkan garapan berjudul ‘Bima Swarga’ serangkaian kegiatan Bulan Bahasa Bali di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Provinsi Bali, Kamis (6/2) malam.
Pertunjukan drama gong Bali memang selalu menarik untuk disimak.
Jajaran Partai Hanura Klungkung menjenguk seniman senior drama gong pemeran Patih Anom, Anak Agung Rai Kalam,80, yang sedang opname di RSUD Klungkung, Jumat (8/9) pagi.
Seniman senior drama gong pemeran Patih Anom, Anak Agung Rai Kalam,80, asal Puri Satria Kawan, Desa Paksebali, Kecamatan Dawan, Klungkung, kini jatuh sakit hingga dirawat intensif di RSUD Klungkung, Kamis (7/9).
Sekaa Drama Gong Puspa Kencana Bon Bali dari Banjar Bukit Batu, Desa Samplagan, Gianyar, mencoba menghibur penonton Bali Mandara Mahalango IV di Kalangan Ayodya Taman Budaya, Denpasar, Selasa (22/8) malam.
Perkembangan zaman dan teknologi yang kian pesat membuat apresiasi masyarakat terhadap kesenian tradisional kian berkurang.
Dewa Ayu Putu Rai sempat jadi PNS di Bagian Dikmas Lantas Polda Bali (dulu Polda Nusra) mulai 1982, namun tahun 1985 mengundurkan diri. Dia merasa tidak cocok kerja kantoran.
Pemeran Patih Werda, Nyoman Puja, mengkritik seniman muda yang mengacak-acak wajah demi menghibur penonton.
Keberadaan drama gong kian tergerus oleh perkembangan zaman, sehingga keberadaannya cukup langka ditemui di sejumlah daerah.
Di Bali, menabuh gamelan, menari, melukis, menembang adalah rutinitas keseharian yang mengawal harmoni batin masyarakatnya, baik itu merupakan ekspresi seni religius maupun ia semata sebagai keasyikan presentasi estetik.
Topik Pilihan
-
-
Denpasar 22 Nov 2024 Bawaslu Rekomendasikan Penurunan APK
-
-
-
-
-
Badung 21 Nov 2024 Cegah Abrasi, Penataan Dimulai Desember
-
-
Berita Foto
Bus Wisatawan Terdampak Erupsi Lewotobi
Wisatawan dari Labuan Bajo Tiba di Bali
Pameran Produk UMKM Unggulan Bali
Taman Pancing
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Dari Jagadhita menuju Moksa
Sarvadharmān parityajya mām ekaṁ śaraṇam vraja, Aham tvām sarvapāpebhyo mokṣayiṣyāmi mā śucah. (Bhagavad Gita, 18. 66)