Tag: Blanko

DENPASAR, NusaBali
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar menyiapkan sebanyak 70 ribu blangko khusus pencetakan e-KTP.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar pada tahun 2019 ini tercatat sudah mengeluarkan sebanyak 24.000 surat keterangan (suket) bagi warga yang mencari e-KTP.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Buleleng hanya bisa mengeluarkan Surat Keterangan (Suket) sebagai  tanda identitas, menyusul terbatasnya keping e-KTP dari pemerintah pusat.

Animo masyarakat Gianyar mengurus administrasi kependudukan relatif tinggi.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tabanan mengumpulkan pimpinan sekolah di ruang rapat lantai bawah Kantor Bupati Tabanan, Jumat (19/1).

Disdukcapil Kota Denpasar menginstruksikan kepada kaling dan kadus untuk menarik kembali e-KTP yang double tersebut untuk selanjutnya akan dikembalikan ke pusat.

Pihak Disdukcapil Kota Denpasar menegaskan pembagian ratusan ribu e-KTP yang sempat mengendap ini tidak ada kaitannya dengan Pilgub Bali.

Umur 0-6 tahun Kartu Identitas Anak (KIA) berpaket dengan Akta Kelahiran tanpa menggunakan foto. Sementara untuk 7-17 tahun diterapkan wajib menggunakan foto selayaknya pembuatan e-KTP

Dinas Kependudukan dan Pencatatan (Disdukcapil) Badung mendapatkan tambahan blangko e-KTP sebanyak 10 ribu keping pada 14 Desember lalu.

Sempat kosong selama tiga hari, keping e-KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Buleleng kembali tersedia.

Buleleng tidak lagi punya stok untuk cetak e-KTP.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) saat ini kehabisan blangko untuk Kartu Identitas Anak (KIA), sehingga pelayanan kepada masyarakat terganggu.

Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018, sebanyak 12.175 warga yang sudah masuk usia wajib memiliki kartu tanda penduduk (KTP) di Kabupaten Jembrana, hingga Oktober 2017 belum melakukan perekaman data KTP elektronik (e-KTP).

Data di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Gianyar, hingga September 2017, sedikitnya 30.157 warga Gianyar belum melakukan perekaman KTP Elektronik (e-KTP).

Kedatangan blangko e-KTP yang tersendat-sendat membuat pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tabanan harus kerja ekstra untuk memenuhi target.

Sepanjang periode Januari-September total sudah ada 20 ribu keping yang didistribusikan ke Badung

Pengelola program pendidikan kesetaraan atau pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) paket A, paket B, dan paket C, belum menerima blangko ijazah.

Pencetakan e-KTP di Disdukcapil Denpasar ini masih tergolong lamban karena minimnya jumlah pegawai.

Pencetakan e-KTP di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten masih terkendala alat.

Bagi pemilik NIK ganda ini akan bermasalah ketika mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP).