Tag: Telaga Waja
Penutupan aktivitas wisata rafting karena kondisi di Sungai Telaga Waja kurang memungkinkan, selain airnya keruh. Terkadang debit air tiba-tiba membesar.
AMLAPURA, NusaBali
Air baku Sungai Telaga Waja yang ditunggu-tunggu sejak tahun 2008 akhirnya mengalir di Kecamatan Kubu, Karangasem.
Nilai proyek Rp 133 miliar, penyusutan 20 persen atau rata-rata Rp 26,7 miliar per bulan.
Genset ukuran fisik 3,5 x 1,5 meter seberat 5 ton yang sedianya digunakan untuk menambah daya listrik guna menyambung pipa proyek air baku Sungai Telaga Waja, yang meledak Jumat (6 Mei 2016), kecemplung Tukad Batah di Banjar/Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, Rabu (18/5) sekitar pukul 09.00 Wita.
Pipa proyek Air Baku Sungai Telaga Waja berdiameter 70 cm untuk ketiga kalinya meledak di tempat yang sama, tepatnya di Jembatan Tukad Batah, Desa Duda, Kecamatan Selat, Karangasem.
Reservoar Proyek Air Baku Sungai Telaga Waja mengalami kebocoran di reservoar kode 6.500.
Rencananya bendungan sedalam 95 meter itu bakal dibangun di pertengahan jalur rafting sungai Telaga Waja. Industri jasa wisata menolak karena ratusan pekerjanya terancam.
Perahu karet itu sering berbenturan dengan batu dan batu karang karena airnya dangkal. Sebab, debit air terus menurun, kesulitan perahu meluncur di sepanjang sungai.
Ada empat lembaga yang mengurusi soal sumber air di Telaga Waja dan keempatnya tidak pernah ada titik temu, untuk merealisasikan pelayanan.
Topik Pilihan
-
Buleleng 18 Jan 2025 Buleleng Dapat Bantuan Guardrail 40 Meter
-
-
-
-
Badung 18 Jan 2025 Polsek Kutsel Sidak Duktang di Pecatu
-
Badung 18 Jan 2025 Pelebaran Jalan Simpang McD Belum Dimulai
-
-
-
Berita Foto
Panen Gemitir
Desa Penggerak Pariwisata Bali
Selain Kintamani
Nusa Ning Nusa
Tradisi Makanan Bergizi, Bukan karena Gratis
UPAYA pemerintah untuk menyediakan makan gratis patut diacungi dua jempol. Tujuannya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan masyarakat miskin.