Tag: Filosofi
APAKAH berpindah-pindah pekerjaan, afiliasi, rumah, partai, dan sebagainya selalu dicap sebagai kutu loncat? Di lapangan, kutu loncat bisa bermakna manusiawi, baik-buruk, kebebasan, atau kenyamanan.
Lawar sejati itu sesungguhnya lawar babi. Makanya dulu orang cuma mengenal lawar celeng, tak ada lawar lain. Tapi orang memang senang coba-coba, apalagi dalam dunia kuliner, mengolah berbagai menu, bermacam bahan, itu tantangan, kesempatan bagi juru masak unjuk gigi. Mulailah muncul aneka lawar: lawar ayam, sapi, kambing, belut, lele, bahkan lawar vegetarian. Ada pula lawar klungah, dari kelapa muda.
Topik Pilihan
-
-
Denpasar 22 Nov 2024 Bawaslu Rekomendasikan Penurunan APK
-
-
-
-
-
Badung 21 Nov 2024 Cegah Abrasi, Penataan Dimulai Desember
-
-
Berita Foto
Bus Wisatawan Terdampak Erupsi Lewotobi
Wisatawan dari Labuan Bajo Tiba di Bali
Pameran Produk UMKM Unggulan Bali
Taman Pancing
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Dari Jagadhita menuju Moksa
Sarvadharmān parityajya mām ekaṁ śaraṇam vraja, Aham tvām sarvapāpebhyo mokṣayiṣyāmi mā śucah. (Bhagavad Gita, 18. 66)