Tag: Full Day School

Di Kabupaten Buleleng, hanya SMPN 1 Singaraja yang dapat menerapkan full day school.

Meski kekurangan kelas, SMKN 1Amlapura tetap memberlakukan full day school.

Siswa Diharapkan Lebih Aktif dan Bertanggung

Dari 32 sekolah di Badung yang menerapkan sistem full day school, 24 setingkat SD, 8 setingkat SMP. Mayoritas adalah sekolah negeri.

Full day school (dalam sepekan hanya lima hari sekolah, hingga pukul 15.00 Wita), belakangan telah diterapkan di SMA se-Kabupaten Jembrana.

Kendalanya, selain faktor kurikulum, hampir semua sekolah negeri di Badung telah memberlakukan double shift atau kelas pagi dan sore.

Sejumlah orangtua siswa yang anaknya bersekolah di SD Saraswati, Tabanan, mengeluh.

Full Day School yang sudah lama digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI ternyata belum bisa diterapkan secara maksimal di Kota Denpasar.

Ekstra kurikuler SMAN 1 Amlapura pada hari Jumat, sedangkan SMAN 2 Amlapura setoap Sabtu. 

SMAN 2 Semarapura, Klungkung memberanikan diri menerapkan full day school (belajar sehari penuh).

Jika ada ujian harian di sekolah, maka mereka tidak diikutkan. Namun kalau sebatas mencoba itu dipersilakan.

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung I Ketut Widia Astika, menyatakan, secara prinsip penerapan full day school sangat baik.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan 13 Ormas Islam lain menolak penerapan full day school (FDS) yang dicanangkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy. 

Permendikbud itu mestinya yang dikaji, agar menyesuaikan kondisi di lapangan.

Sekolah yang selama ini menerapkan kelas pagi saja, bisa menerapkan full day school. Sebaliknya sekolah yang selama ini menerapkan kelas pagi dan sore, masih dimaklumi.

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan mendukung gagasan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy menerapkan lima hari sekokah atau full day school (FDS).

Di Badung akan disesuaikan dengan kesiapan sekolah. Sekolah yang sudah siap akan diarahkan melaksanakan full day school.

Dinas Pendidikan Tabanan melakukan pembatasan PPDB untuk pemerataan siswa dan mencegah sekolah menerapkan double shift.

Dari 2.800 siswa yang akan mendaftar ke SMPN, hanya 60 siswa tidak bisa ditampung di negeri.

Menjelang pelaksanaan program full day school tahun ajaran mendatang, sejumlah SMK negeri di Karangasem mengurangi jumlah murid baru.