Tag: Oesman Sapta Odang (OSO)
MANGUPURA, NusaBali - Oesman Sapta Odang (OSO) kembali menakhodai Partai Hanura periode 2024-2029. OSO menjadi Ketua Umum Partai Hanura setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) IV Partai Hanura di Legian, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Badung, Senin (19/8) siang. Peserta Munas dari DPP, DPD, hingga DPC Hanura sepakat meminta OSO melanjutkan kepemimpinannya selama lima tahun ke depan.
DENPASAR, NusaBali - Nama Wayan Koster terus menguat dan banjir dukungan untuk melanjutkan kepemimpinan periode kedua di Bali. Salah satu dukungan politik juga diungkapkan oleh Partai Hanura yang menggadang-gadang tokoh kelahiran Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng untuk memimpin Bali.
DENPASAR, NusaBali - DPD Partai Hanura Provinsi Bali mendorong agar pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) yang dijadwalkan Desember 2024, bisa dipercepat pada Agustus mendatang. Nama Oesman Sapta Odang (OSO) pun digadang-gadang agar melanjutkan kepemimpinannya sebagai Ketua Umum.
MANADO, NusaBali - Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) mengingatkan para calon anggota legislatif (caleg,red) dari partainya mempunyai konsep matang yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Caleg Hanura didorong bisa meyakinkan masyarakat agar Hanura mendapatkan simpati di Pemilu 2024.
Partai Hanura sejak awal telah menyatakan dukungannya kepada Ganjar pasca Megawati menetapkannya sebagai capres pada 21 April 2023 lalu
DENPASAR, NusaBali.com - Berbeda dengan Pemilu Legislatif 2019 yang tidak maju menjadi anggota DPR RI, kini Oesman Sapta Odang (OSO) menegaskan diri akan maju dalam kontestasi politik pada tahun 2024 mendatang.
Jika pemilihan dilakukan dengan pemungutan suara, kans Gede Pasek Suardika (GPS) menduduki kursi pimpinan MPR RI terbuka lebar.
Wiranto menegaskan mulai saat ini tidak ada lagi istilah kubu 'Manhattan' dan 'Ambhara' di dalam Partai Hanura.
Kendati DPP Hanura terbelah dua menjadi kubu Ambhara dan kubu Manhattan, Partai Hanura tetap solid di Bali.
Konflik yang terjadi di Hanura berbuntut dualisme kepemimpinan antara Oesman Sapta Odang (OSO) dan Daryatmo.
“Menuduh seseorang menggelapkan uang partai itu bukan masalah yang sederhana”
Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), yang dipecat oleh kubu ‘Ambhara’, dituding pindahkan dana partai sebesar Rp 200 miliar ke rekening pribadi. Uang tersebut sebagian merupakan mahar Pilkada 2018.
Usai melakukan pemecatan terhadap Ketum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), kubu Hanura ‘Ambhara’ berencana menggelar Munaslub untuk memilih Ketum baru.
Pendiri Partai Hanura yang kini menjabat Menko Polhukam, Jenderal TNI (Purn) Wiranto, menolak usulan untuk kembali menjadi Ketua Umum DPP Hanura, menggantikan Oesman Sapta Odang (OSO).
Pasca mosi tidak percaya yang dilakukan 27 DPD Hanura se-Indonesia terhadap Ketua Umum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), muncul keinginan untuk mendudukkan kembali Wiranto ke kursi ketua umum.
Sekjen DPP Hanura, Sarifudin Suding memecat Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Partai Hanura bergolak, ketika Oesman Sapta Odang (OSO) dipecat dari jabatan Ketua Umum DPP Hanura, karena dianggap melakukan sejumlah pe-langgaran.
Setelah berlangsung pemilihan pimpinan alat kelengkapan pada, Selasa (23/8), para pimpinan terpilih ditetapkan dalam sidang paripurna DPD RI.
Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO) dan anggota Komite I DPD RI bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla membahas daerah otonomi baru (ODB).
Topik Pilihan
-
-
Denpasar 22 Nov 2024 Bawaslu Rekomendasikan Penurunan APK
-
-
-
-
-
Badung 21 Nov 2024 Cegah Abrasi, Penataan Dimulai Desember
-
-
Berita Foto
Bus Wisatawan Terdampak Erupsi Lewotobi
Wisatawan dari Labuan Bajo Tiba di Bali
Pameran Produk UMKM Unggulan Bali
Taman Pancing
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Dari Jagadhita menuju Moksa
Sarvadharmān parityajya mām ekaṁ śaraṇam vraja, Aham tvām sarvapāpebhyo mokṣayiṣyāmi mā śucah. (Bhagavad Gita, 18. 66)